SOLO – Bawaslu Kota Surakarta (Solo) kembali berhasil meraih predikat “INFORMATIF” dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu Tahun 2025. Sebuah pencapaian yang menegaskan keseriusan lembaga dalam memperkuat transparansi dan pelayanan informasi publik.
Penghargaan diterima langsung oleh Koordinator Divisi Data dan Informasi, Poppy Kusuma, pada kegiatan Rapat Koordinasi Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu yang diselenggarakan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah di Kantor Bawaslu Kabupaten Kudus, 28–29 November 2025.
Pencapaian ini menunjukkan bahwa Bawaslu Kota Surakarta telah menjalankan standar keterbukaan informasi secara konsisten, mulai dari penyajian data, pengelolaan dokumentasi, hingga publikasi yang ramah bagi masyarakat. Predikat “INFORMATIF” menjadi indikator bahwa lembaga mampu membangun sistem informasi yang responsif dan dapat dipercaya.
Usai menerima penghargaan, Poppy Kusuma mengungkapkan rasa syukur sekaligus komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan informasi.
“Penghargaan ini bukan hanya pengakuan, tetapi juga pengingat agar kami semakin memperbaiki tata kelola informasi publik. Bawaslu Surakarta akan terus memperkuat literasi informasi dan menghadirkan data yang akurat agar masyarakat bisa ikut terlibat dalam pengawasan secara lebih luas,” ujar Poppy Kusuma melalui siaran pers yang dikutip, Kamis (4/12/2025).
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas, Agus Sulistyo menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran.
“Keterbukaan informasi adalah salah satu fondasi penting dalam membangun kepercayaan publik. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antardivisi berjalan dengan baik dan harus terus diperkuat,” jelasnya.
Rapat Koordinasi juga mengulas sejumlah agenda strategis, seperti peningkatan kualitas publikasi kelembagaan, pembaruan sistem pengelolaan data, serta kesiapan pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan IV. Selain itu, peserta melakukan evaluasi atas kinerja pengawasan partisipatif sepanjang tahun 2025 di tingkat kota/kabupaten.
Dengan capaian ini, Bawaslu Kota Surakarta semakin meneguhkan diri sebagai lembaga pengawas Pemilu yang terbuka, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik. Ke depan, Bawaslu Surakarta berkomitmen memperluas kerja sama dengan masyarakat dan meningkatkan edukasi demokrasi guna mewujudkan pengawasan Pemilu yang partisipatif dan berintegritas.

0 Komentar