Program Studi Pendidikan Geografi FKIP UMS menggelar kuliah umum dengan narasumber Prof. Jun Sakamoto dari Faculty of Science and Engineering, Kochi University, Jepang. Foto: Ist. Dekan FKIP UMS, Prof. Anam Sutopo, M.Sc., menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran Prof. Sakamoto. Anam menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan akademik mahasiswa dan dosen, tetapi juga membuka peluang kerja sama yang lebih luas antara UMS dan Kochi University.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap terjalin kolaborasi nyata berupa riset bersama, publikasi ilmiah, kuliah bersama, pertukaran mahasiswa, hingga pengabdian masyarakat yang bersifat kolaboratif. Dengan semangat kerja sama, kedua institusi dapat tumbuh bersama serta memberikan kontribusi signifikan bagi masyarakat,” ungkap Anam, Kamis (4/9/2025).
Kepala Program Studi Pendidikan Geografi UMS, Dr. Puspita Indra Wardhani, S.Pd., M.Sc., juga menambahkan bahwa program kuliah tamu ini tidak hanya selesai hari ini, namun masih ada kegiatan lanjutan dalam bentuk kuliah rekognisi yang akan dilakukan secara daring.
“Kerja sama antara Program Studi Pendidikan Geografi dengan Kochi University dilanjutkan dengan kuliah rekognisi bersama dengan Prof. Jun Sakamoto secara daring di bidang Regional Disaster Management,” tambahnya.
Dalam kuliah umum tersebut, Prof. Jun Sakamoto membawakan materi bertajuk “Challenging Regional Disaster Risk Management through Digital Transformation”. Topik ini dinilai sangat relevan dengan perkembangan keilmuan geografi, khususnya dalam upaya pengelolaan risiko bencana berbasis inovasi dan teknologi digital.
Kuliah tamu ini disambut antusias oleh mahasiswa dan dosen Prodi Pendidikan Geografi. Diskusi interaktif yang berlangsung juga menunjukkan tingginya minat peserta terhadap isu kebencanaan, terutama dalam konteks transformasi digital yang kini menjadi kebutuhan global.
Kegiatan yang digelar pada Selasa (2/9/2025), sekaligus menegaskan komitmen UMS untuk terus menghadirkan akademisi dan praktisi internasional dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
0 Komentar