Ticker

6/recent/ticker-posts

Dosen UPS Tegal Saufik Luthfianto Raih Gelar Doktor di UNS Hanya dalam 3 Tahun 1 Bulan

Dosen UPS Tegal, Saufik Luthfianto meraih gelar Doktor dari UNS dengan waktu studi hanya 3 tahun 1 bulan. Foto: Ist. 

SOLO - Dosen Universitas Pancasakti (UPS) Tegal, Saufik Luthfianto berhasil meraih gelar Doktor dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo dengan waktu studi hanya 3 tahun 1 bulan. 

Predikat ini diberikan kepada Saufik saat pelaksanaan prosesi wisuda periode X UNS tahun 2025 yang digelar di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS, Sabtu (29/11/2025). 

Saufik menyampaikan bahwa ia mulai resmi menjadi mahasiswa Program Studi (Prodi) Doktor Teknik Industri Fakultas Teknik (FT) UNS tahun 2022. Saat itu, Saufik berkomitmen ingin menyelesaikan studi tepat waktu.

“Akhirnya saya pilih kost di Solo supaya intensitas ketemu dengan pembimbing atau promotor lebih sering. Sehingga misal ada permasalahan dalam penelitian atau menyusun disertasi bisa segera saya komunikasikan. Kebetulan saat itu, beban saya di UPS Tegal tidak banyak dan hanya mengajar hari Senin saja karena harus kuliah S3 di Solo,” kata Saufik melalui siaran pers Humas UNS, Sabtu (29/11/2025). 

Pria kelahiran Brebes, 25 Maret 1981, ini dibebaskan dari kewajiban mengikuti Ujian Terbuka Promosi Doktor karena hasil penelitiannya telah dipublikasikan pada jurnal internasional top-tier Q2. Publikasi tersebut berjudul “Pengembangan Model dan Optimasi Proses 3D Printing dan Dip-Coating Sekrup Tulang dengan Mempertimbangkan Keberlanjutan”.

Melalui penelitiannya, Saufik menjelaskan sejumlah manfaat penting yang dapat diperoleh. Pertama, pengurangan biaya produksi. Optimasi proses memungkinkan biaya pembuatan sekrup tulang ditekan, sehingga produk menjadi lebih terjangkau dan meningkatkan aksesibilitas bagi pasien. Kedua, peningkatan efisiensi, di mana proses 3D printing dan dip coating yang telah dioptimalkan dapat mempercepat waktu produksi, mengurangi waktu tunggu pasien, serta meningkatkan produktivitas.

Ketiga, dari sisi keberlanjutan lingkungan, penelitian ini menawarkan pendekatan yang dapat meminimalkan dampak lingkungan, termasuk pengurangan limbah dan penggunaan energi selama proses produksi. Keempat, pemacu inovasi, karena temuan ini berpotensi membuka peluang baru dalam pengembangan teknologi biomedis dan aplikasi lanjutan 3D printing.

“Namun, penelitian ini memerlukan kolaborasi lintas disiplin, mulai dari teknik, biomedis, hingga lingkungan untuk memastikan bahwa hasil penelitian dapat diterapkan secara efektif dan aman,” ujar Saufik.

Dalam kesempatan tersebut, Saufik menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada para promotor, keluarga, serta institusinya di UPS Tegal yang telah memberikan dukungan selama proses studi. “Pencapaian ini merupakan hasil dari doa, kerja keras, dan dukungan berbagai pihak. Semoga ilmu yang saya peroleh dapat memberikan manfaat lebih luas, terutama untuk pengembangan pendidikan tinggi dan masyarakat,” ujarnya.

Saat ditanya, alasan Saufik memilih program doktoral di UNS? Ia menjawab karena Prodi S3 Teknik Industri FT UNS memiliki kualitas yang bagus. 

"Sebelumnya kami dari UPS Tegal sering berkolaborasi dengan FT UNS. Dari situlah saya memilih untuk melanjutkan Doktor di UNS," ujarnya.

Saufik berharap gelar doktor yang diperoleh ini dapat memberikan manfaat untuk dunia pendidikan. 

"Semoga bisa menularkan ilmu yang didapat untuk mahasiswa. Untuk teman-teman yang belum doktor, semoga termotivasi untuk segera melanjutkan. Kuncinya, tekun, rajin berkonsultasi dan berkomunikasi baik dengan pembimbing maupun promotor supaya bisa segera selesai studinya," pungkasnya.
 

Posting Komentar

0 Komentar