UNS menggelar Wisuda Periode X tahun 2025, Sabtu (29/11/2025). Foto: Ist.
SOLO - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menggelar Wisuda Periode X tahun 2025, Sabtu (29/11/2025). Sebanyak 1.366 wisudawan terdiri atas Program Doktor, Magister, Pendidikan Dokter Spesialis, Sarjana, Sarjana Terapan, dan Diploma Tiga. Wisuda bertempat di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Penelitian UNS, Prof. Dr. Fitria Rahmawati, S.Si., M.Si., melaporkan bahwa periode ini terdiri atas 14 wisudawan Program Doktor, 53 wisudawan Program Magister, 4 wisudawan Program Pendidikan Dokter Spesialis, 539 wisudawan Program Sarjana, 110 wisudawan Program Sarjana terapan, dan 647 wisudawan Program Diploma III. Diantara para wisudawan tersebut, terdapat 4 wisudawan internasional dari Yaman dan Timor Leste.
“Jumlah mahasiswa yang diwisuda pada hari ini sebanyak 1.366 wisudawan. Diantara wisudawan tersebut terdapat 4 wisudawan internasional. Wisudawan asal Yaman yakni Ohod Faisal Ahmed Saleh Mahdi, M.Ling., dari Prodi S2 Linguistik; Areeg Gameel Abdulbari Asaad Al-aghbari, M.A.P., dari Prodi S2 Administrasi Publik.; Mohammed Abdullah Salem Bahbry, M.M., dari Prodi S2 Manajemen. Serta dari Timor Leste yakni Julio Dos Santos, M.Ars., dari Program Studi S2 Arsitektur,” terang Prof. Fitria.
Prof. Fitria dalam sambutannya melaporkan bahwa terdapat lulusan-lulusan dengan capaian luar biasa. Lulusan tercepat program doktor diraih oleh Dr. Saufik Luthfianto dari Program Studi (Prodi) S-3 Teknik Industri dengan lama studi 3 tahun 1 bulan. Lulusan termuda program doktor diraih oleh Dr. Hera Septriana dari Prodi S-3 Pendidikan Bahasa Indonesia. Ia lulus pada usia 34 tahun 10 bulan.
Lulusan tercepat program magister diraih oleh Yadia Rahma, M.Pd., dari Prodi S-2 Pendidikan Bahasa Indonesia dengan masa studi 1 tahun 6 bulan. Lulusan termuda program magister diraih oleh Falah Salsabila, M.T., dari Prodi S-2 Teknik Sipil dengan usia saat lulus adalah 23 tahun 10 bulan.
Adapun lulusan tercepat program sarjana diraih oleh Elsa Nurachmah, S.Pd., dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan masa studi 3 tahun 8 bulan. Lulusan termuda program sarjana diraih oleh Muhammad Sulthan Haykal Anas, S.T., dari Prodi Teknik Sipil dengan usia saat lulus adalah 20 tahun 10 bulan.
Sementara pada jenjang Sarjana Terapan, lulusan tercepat diraih oleh Eka Ayu Putri Kinasih, S.Tr.Kes., dari Prodi D-4 Keselamatan & Kesehatan Kerja dengan masa studi 3 tahun 10 bulan. Lulusan termuda diraih oleh Annisa Zahratul Jannah, S.Tr.Sos., dari Prodi D-4 Demografi & Pencatatan Sipil. Ia lulus pada usia 20 tahun 10 bulan.
Pada jenjang Diploma Tiga, Lulusan tercepat diperoleh Fiona Indah Setia Putri, A.Md.Farm., dari Prodi D-4 Farmasi dengan lama studi 2 tahun 9 bulan. Lalu, lulusan termuda Program Diploma Tiga diraih oleh Diva Nur Puspita Devi, A.Md.Keb., dari Prodi D-3 Kebidanan. Ia lulus pada usia 19 tahun 7 bulan.
Rektor UNS, Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si., dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan jumlah lulusan UNS yang terjun sebagai wirausahawan. Beliau menyampaikan bahwa penguatan mindset kewirausahaan akan terus dilakukan secara konsisten. Materi kewirausahaan akan disisipkan mulai dari proses perkuliahan hingga kegiatan organisasi kemahasiswaan agar lingkungan belajar mampu membentuk jiwa usaha yang kuat.
“Maka dari itu, pada perkuliahan hingga organisasi kemahasiswaan aspek kewirausahaan kami dorong betul,” ujar Prof. Hartono.
Dari perspektif akademis, Prof. Hartono juga memberikan dua resep kiat sukses bagi para lulusan, yakni kemampuan adaptif dan resiliensi. Hal ini dinilai sebagai kepribadian penting dalam menghadapi tantangan. Adaptif diwujudkan dalam keterbukaan terhadap hal-hal baru serta kemampuan menyesuaikan diri dengan perubahan. Sementara resiliensi merujuk pada kemampuan seseorang untuk bangkit kembali setelah mengalami kegagalan.
“Saya berharap Alumni UNS bisa menjadi pribadi yang adaptif dan tahan banting. Semoga kalian termasuk dalam banyak Alumni UNS yang berhasil,” tambahnya.

0 Komentar