SOLO – Program Studi
Pendidikan Teknik Informatika (PTI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjalin kerja sama akademik
dengan Faculty of Education, Technische Universität Dresden (TU Dresden), Jerman.
Kerja sama ini mencakup kolaborasi riset (joint research) dan pertukaran dosen
tamu (guest lecture), yang diinisiasi oleh Dias Aziz Pramudita, S.Pd., M.Cs.,
dosen PTI UMS.
Dias menjelaskan bahwa
kerja sama ini awalnya ia inisiasi dalam kapasitasnya sebagai peserta program
joint degree antara Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dan TU Dresden dalam
masa studi S3-nya. Ia melihat peluang besar agar UMS turut membangun jejaring
internasional serupa, khususnya di bidang pendidikan.
“Karena saya saat ini sedang
menjalani program S3 Joint Degree antara UNY dan TU Dresden, saya merasa sayang
kalau kesempatan ini tidak bisa saya bawa juga untuk UMS,” ungkap Dias, Rabu
(7/5/2025).
Fokus kerja sama pada
tahap awal meliputi joint research dan pertukaran dosen sebagai guest lecture,
khususnya pada Faculty of Education TU Dresden dengan FKIP UMS. Dias
menyebutkan bahwa kerja sama ini sementara diinisiasi dari tingkat program
studi, sebelum nantinya ditindaklanjuti pada level fakultas atau institusi.
“Untuk saat ini, cakupan
yang sudah disepakati adalah riset bersama dan pertukaran dosen tamu. Ke depan,
saya berharap akan ada program joint degree antara program S3 Ilmu Pendidikan
UMS dengan TU Dresden,” jelas Sekprodi PTI UMS itu.
Program joint degree ini
menurut Dias sangat potensial karena program S3 Ilmu Pendidikan UMS telah masuk
dalam daftar program studi yang bisa diakses melalui beasiswa LPDP dan BPI. Hal
ini memberikan nilai tambah FKIP UMS dalam pemasaran program studi S3 Ilmu
Pendidikan ke calon mahasiswa doktoral dari seluruh Indonesia.
“Dengan adanya program
ini, mahasiswa bisa merasakan langsung pengalaman akademik di Eropa. Ini tentu
akan meningkatkan daya saing dan daya tarik Prodi S3 Ilmu Pendidikan UMS,”
imbuhnya.
Kerja sama ini juga
membuka peluang lebih luas, termasuk pelatihan dosen, partisipasi dalam
pelatihan internasional, serta akses pada berbagai sumber pendanaan riset dari
lembaga-lembaga di Eropa seperti Erasmus dan DAAD.
Dias berharap kerja sama
ini dapat segera ditindaklanjuti oleh pimpinan FKIP UMS agar saat pembukaan
batch baru beasiswa LPDP dan BPI tahun 2025, program joint degree UMS-TU
Dresden sudah bisa masuk dalam skema pendanaan beasiswa nasional tersebut.
“UMS sedang menuju World
Class University, dan ini adalah bagian dari upaya internasionalisasi yang
strategis. Selama ini kerja sama di Eropa masih minim. Jaringan di Eropa ini
penting, karena universitas-universitas di sana punya posisi strategis dalam
peta pendidikan global,” tegas Dias.
Sebagai informasi, MoU
awal telah ditandatangani antara pihak Faculty of Education TU Dresden dan
perwakilan dari Prodi PTI UMS, sebagai langkah awal kolaborasi akademik.
Dokumentasi serta poin-poin kesepakatan tengah diproses untuk ditindaklanjuti
pada tingkat fakultas.

0 Komentar